Sejarah

Indonesian Media Watch terbentuk pada tanggal 29 Agustus 2007 diprakarsai pertama kali oleh Mariana Amiruddin dan Titiana Adinda. IMW lahir atas kebutuhan masyarakat terhadap masalah-masalah media baik elektronik maupun cetak yang mengabaikan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan bagi masyarakat. Berbagai NGO menyatakan pentingnya didirikan IMW ini yang terdiri dari individu yang memiliki perspektif HAM, Gender, Isu Anak dan toleransi atas ras, suku dan agama yang concern pada isu media literacy karena melihat begitu besarnya pengaruh media di masyarakat dan begitu banyak penonton Indonesia yang menghabiskan waktu menonton televisi setiap harinya.

Secara relawan, aksi IMW pertamakali adalah membuka masukan, saran dan kritik dari masyarakat yang mendukung visi dan misi IMW dengan melakukan pengamatan acak . Masyarakat yang peduli ini mengamati media apapun yang mencitrakan sesuatu yang bertentangan dengan prinsip HAM, gender dan kepedulian terhadap lingkungan.

0 komentar: